Kini, Tes Covid-19 Lebih Murah Menggunakan GeNose UGM

foto : ugm.ac.id

Informasi kekinian, Universitas Gadjah Mada (UGM) menciptakan GeNose. Merupakan alat deteksi Covid-19 hasil pengembangan para peneliti UGM. GeNose mampu mendeteksi virus corona baru dalam tubuh manusia dalam waktu cepat, melalui embusan nafas. Kurang lebih 2 menit, hasil tes positif atau negatif Covid-19
sudah dapat diketahui.

Dilansir dari laman resmi UGM, anggota tim peneliti GeNose, Kuwat Triyono, di acara Public Expose GeNose: Teknologi Pengendus Covid-19 di Gedung BJ Habibie lantai 24, Jakarta menyebut, jika sebelumnya butuh waktu sekitar 3 menit, saat uji di BIN sudah bisa turun menjadi 80 detik sehingga lebih cepat lagi.

Selain cepat melakukan deteksi dan memiliki akurasi tinggi, penggunaan alat ini jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan tes usap PCR. Satu unit GeNose yang diperkirakan seharga Rp40 juta dapat digunakan untuk 100 ribu pemeriksaan.

Peneliti GeNose lainnya, Dian Kesumapramudya Nurputra, memaparkan GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas melalui embusan nafas ke dalam kantong khusus. Selanjutnya diidentifikasi melalui sensor-sensor yang kemudian datanya akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence).

GeNose telah melalui uji profiling  dengan menggunakan 600 sampel data valid di Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid Bambanglipuro di Yogyakarta hasilnya menunjukkan tingkat akurasi tinggi, yaitu 97 persen. Setelah melalui uji klinis tahap pertama, saat ini GeNose tengah memasuki uji klinis tahap kedua.